Kemarahan, kesedihan, kesepian, kehampaan, kesakitan, dan kerinduan... Kepadamu, hanya kepada dirimu, daddy... Tapi daddy sama sekali tidak memberikan perhatian daddy pada saya. Daddy tidak peduli lagi pada saya. Meskipun saya tau daddy pasti bisa merasakan semua perasaan yang berkecamuk di dalam dada saya... Dan di tengah kegalauan ini, perhatian yang saya dapatkan malah datang dari seseorang yang tidak seharusnya. Seseorang yang diam-diam saya kagumi tapi harusnya tidak karena dia sudah berkeluarga. Dan perhatian kecil yang saya terima darinya hari ini di tengah kesakitan pasca kecelakaan, di tengah kehampaan yang saya rasakan telah menimbulkan sebuncah kebahagiaan dalam diri saya. Bukan hanya itu, saya jadi merasa lebih baik karenanya. Oh Tuhan, maafkanlah saya karena merasakan perasaan yang tak sepantasnya kepada dia. Maafin neng atas kelancangan perasaan neng ini ya a', tapi neng juga berterimakasih atas perhatian a' Tedi...terimakasih!
Sent using a Sony Ericsson mobile phone
No comments:
Post a Comment